Kamis, 24 Mei 2012

Laporan Observasi


KATA PENGANTAR


Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan hidayahnya makalah laporan observasi mata kulaih ilmu komunikasi di SDN Penjaringan Sari II dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Komunikas merupakan sarana untuk terjalinnya hubungan antar seseorang dengan orang lain, dengan adanya komunikasi maka terjalinlah hubungan sosial, karena manusia itu adalah sebagai makhluk sosial, di antara yang satu dengan yang lainnya saling membutuhkan, sehingga terjadinya interaksi yang timbal balik.

Proses  penyampaian informasi itu akan berhasil apabila ditunjang engan alat atau media sebagai sarana penyaluran informasi atau berita. Dalam kenyataannya bahwa proses komuikasi itu tidak selamanya lancar, hal ini terjadi karena kurangnya memperhatikan unsur-unsur yang semestiya ada dalam proses  komunikasi.

Untuk mengetahui proses komunikasi antara Guru dengan murid di kelas maupun di luar kelas, maka dilaksanakan suatu observasi dan di sunsunlah makalah laporan penelitian ilmu komunikasi yang berjudul LAPORAN OBSERVASI MATA KULIAH ILMU KOMUNIKASI DI SDN PENJARINGAN SARI II RUNGKUT. Makalah ini disunsun berdasarkan penelitian yang di lakukan pada saat mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SD tersebut.

Kami menyadari, makalah ini masih jauh dari sempurna meskipun telah diusahakan semaksimal mungkin untuk tampil seperti harapan semua pihak. Namun keterbatasan sebagai seorang penulis masih tetap ada. Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca sangat diperlukan untuk penyempurnaan di masa yang akan datang.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua. Amin...




Surabaya, 31 April 2012

Penulis


DAFTAR ISI



Kata Pengantar.....................................................................................................................i
Daftar Isi..............................................................................................................................ii
BAB I Pendahuluan
1.1    Latar Belakang..............................................................................................................iii
1.2    Rumusan Masalah.........................................................................................................iv
1.3    Tujuan Penelitian..........................................................................................................iv
BAB II Pembahasan
2.1 Pengertian Komunikasi.................................................................................................1
2.2 Proses Komunikasi Yang Terjadi Antara Guru dan Murid di SDN Penjaringan
      Sari II.............................................................................................................................25
2.3 Keefektifan Proses Komunikasi Yang Dijalin Guru Di Sekolah...................................29
2.4 Hambatan Yang Terjadi Pada Saat Prses Komunikasi Dan Cara Mengatasinya...........31
BAB III Penutup
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................34
3.2 Saran...............................................................................................................................35
Lampiran – Lampiran
Silabus Pembelajaran Pendidikan Agama Islam..................................................................40
RPP Pembelajaran................................................................................................................46
Foto Dokumentasi................................................................................................................99
Visi dan Misi Sekolah...........................................................................................................103







BAB I
PENDAHULUAN

1.        LATAR BELAKANG

Komunikasi adalah proses prnyampaian pesan yang mengandung arti dari komunikan kepada komunikator. Komunikasi dikatakan berjalan dengan baik jika komunikan memberikan feedback atau umpan balik sesuai yang diharapkan oleh komunikator. Dalam praktiknya, komunikasi memerlukan media sebagai alat bantu penyampaian pesan yang disampaikan.

Komunikasi berlangsung dimana saja bisa dirumah, sekolah, kampus, kantor, dan tempat – tempa lain. Komunikasi di rumah bisa terjadi antara orang tua dan anak, antar saudara ataupun antar oang tua dengan orang tua. Sedangkan komunikasi di sekolah dapat terjadi antara teman dengan teman, antara guru dan murid dan guru dengan guru maupun warga lain disekitar sekolah.
Karena mengajar dilakukan dengan maksud membantu siswa untuk belajar, maka pendidik perlu memperhatikan kualitas mengajar. Menurut Hughes menyatakan bahwa kualitas mengajar yang baik terletak pada kualitas respons yang diberikan guru kepada siswa dalam interaksi belajar mengajar.
Proses belajar mengajar akan senantiasa merupakan proses kegiatan interaksi antara dua unsur manusiawi di mana siswa sebagai pihak yang belajar dan guru sebagai pihak yang mengajar. Proses itu sendiri merupakan mata rantai yang menghubungkan antara guru dan siswa sehingga terbina komunikasi yang memiliki tujuan yaitu tujuan pembelajaran.
Sebagai seseorang yang memiliki posisi strategis dalam kegiatan pembelajaran, guru harus memiliki beberapa kompetensi meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Yang berkaitan dengan kompetensi pedagogik yaitu kompetensi yang berhubungan langsung dengan keterampilan guru dalam kegiatan belajar mengajar. Dengan keterampilan guru dalam menciptakan iklim komunikatif diharapkan siswa dapat berpartisipasi aktif untuk mengeluarkan pendapatnya, mengembangkan imajinasinya dan daya kreativitasnya. Tentu komunikasi guru dan siswa yang dimaksud adalah dalam kegiatan pembelajaran tatap muka baik secara verbal maupun non verbal, baik secara individual maupun kelompok dan dibantu dengan media atau sumber belajar.
Komunikasi yang efektif di sekolah antara guru dan murid berdampak pada prestasi murid di sekolah. Guru yang dapat mengkomunikasikan dengan baik materi yang diajarkan meyebabkan murid dapat dengan mudah menerima materi pelajaran serta gampang mengingatnya tanpa harus menghafal. Banyak hal yang mempengaruhi keefektifan pengajaran guru di sekolah, mulai dari media yang digunakan, bahasa, dan teknik penyampaiannya.

2.    RUMUSAN MASALAH

1.      Apakah komunikasi itu ?
2.      Bagaimanakah proses komunikasi yang terjadi antara guru dan murid di SDN Penjaringan Sari II ?
3.      Efektifkah proses komunikasi yang terjalin antara guru dan murid di SD tersebut ?
4.      Hambatan apa yang dihadapi dan bagaimana cara mengatasi hambatan yang terjadi tersebut ?


3.    TUJUAN PENELITIAN

1.      Memahami hakikat komunikasi, komponen seta prinsip – prinsip komunikasi.
2.      Mengetahui proses komunikasi yang terjadi antara guru dan murid di SDN Penjaringan Sari II.
3.      Mengetahui keefektifan proses komunikasi yang dijalin guru di sekolah.
4.      Mengetahui hambatan yang tejadi dan cara untuk megatasinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar